GentraPriangan.com – Tokoh Jawa Barat Anton Charliyan menanggapi terkait wacana penggantian nama Provinsi Jabar menjadi Provinsi Sunda.
Wacana tersebut muncul setelah sejumlah tokoh Sunda mengajukan pengembalian nama Provinsi Jawa Barat menjadi Provinsi Sunda atau Tatar Sunda.
Usulan tersebut dituangkan dalam Kongres Sunda yang dilaksanakan pada Senin, (12/10/2020) di Kota Bandung.
Menurut Anton Charliyan, Sunda bukan hanya sekadar suku, bahasa, atau etnik tertentu.
“Tapi lebih besar dari itu, Sunda merupakan sebuah sejarah yang masih menjadi misteri, Sunda merupakan sebuah ajaran, bahkan Sunda merupakan sebuah peradaban besar dimasa lalu, makanya ada nama Sunda Land, Sunda Besar, Sunda Kecil, Sunda Besar, Selat Sunda, Gunung Purba dan lain-lain,” kata Anton via pesan singkat, Sabtu, (18/10/2020).
Oleh karena itu, mantan Kapolda Jabar tersebut tidak sependapat dengan wacana penggantian nama Provinsi Jabar menjadi Sunda.
“Yang akan menjadikan NKRI makin terpecah belah, makin tersekat, dan terjebak dengan semangat kesukuan menuju kearah stereotif etnik negatif,” ujarnya.