Gentra – Tsania Fatina Faza remaja asal Kabupaten Tasikmalaya ini berhasil meraih gelar juara sebagai Puteri Pendidikan Jawa Barat kategori remaja. Malam puncak grand final ajang kompetisi ini berhasil sukses digelar dan bertempat di De Majestic Theater Braga, Bandung Jawa Barat.
Sama halnya dengan kategori dewasa, pada kategori remaja juga mempertemukan 150 audisi yang berasal dari berbagai wilayah di Jawa Barat. Seluruh peserta kemudian mengikuti rangkaian kegiatan yang kemudian dipilih 40 peserta terbaik sebagai semifinalis, Tsania berhasil terpilih menjadi salah satu dari 40 semifinalis.
Tentunya banyak hal yang ia persiapkan, diantaranya persyaratan administrasi, data prestasi, dan advokasi di bidang pendidikan.
“Hal pertama yang dipersiapkan itu persyaratan administrasi seperti dokumen pribadi, data prestasi, dan tentunya yang terpenting itu advokasi dalam bidang pendidikan,” katanya kepada gentrapriangan.com.
Tsania mengatakan bahwa mulai audisi sampai digelarnya malam Grand Final ia lalui semua rangkaian kegiatan selama 2 bulan. Dimulai dari audisi pada tanggal 15 januari 2023, sesi fotoshoot semifinalis, dilanjut dengan rangkaian kegiatan karantina virtual, individual assignment, Forum diskusi pendidikan, social media challenge, advocacy competition, preliminarry (talent dan top model competition), karantina offline (sharing session, talkshow,speech competition, deep interview, dan rehearsal), hingga rangkaian terakhir yaitu grandfinal.
Melalui advokasinya yaitu mengenai pendidikan matematika, Tsania mampu membuat dewan juri terpukau.
“Advokasi yang saya angkat itu mengenai pendidikan matematika, memngingat matematika merupan ilmu dasar yang sangat penting namun acap kali dianggap sebagai pelajaran paling sulit dan mengerikan di sekolah,” ungkapnya.
“Darisanalah saya memiliki kegemaran terhadap matematika dan tergerak mendirikan bimbingan belajar matematika dengan nama PHILOMATH yang memiliki arti orang yang memiliki kecintaan terhadap belajar, dengan harapan dapat mencetak generasi-generasi yang tidak pernah puas dalam menimba ilmu,” jelasnya.
Atas pencapaiannya ia bangga karena dirinya bisa terpilih untuk membawa banyak harapan untuk pendidikan di Indonesia, terkhusus di jawa barat, ia juga mengatakan bahwa ia senang bisa membanggakan keluarga, sekolah dan lingkungannya.
Selain dinobatkan menjadi Puteri Pendidikan jabar, ia juga banyak menorehkan segudang prestasi diantaranya :
• Winner Putri Pendidikan remaja Provinsi Jabar 2023.
• Peringkat 1 program peminatan MIPA SMAN 2 Tasikmalaya.
• Bronze medal Asian an Mathematics Olympiad 2019
• Medali Emas Olimpiade Matematika Tingkat Nasional 2022
• Medali Emas Olimpiade Biologi Tingkat Nasional 2022
• Medali Emas Olimpiade Fisika Tingkat Nasional 2022
• Juara 2 Lomba Baca Puisi Kategori Umum Tingkat Nasional 2022
• Pinunjul 1 Passanggiri Dongeng tingkat provinsi Jawa Barat
• Mojang SMAN 2 Tasikmalaya 2020
Ia juga mengajak agar seluruh lapisan masyarakat khususnya pelajar mampu bersinergi bersama dan berdedikasi membangun pendidikan yang lebih maju.
“Saya mengajak teman-teman pelajar serta seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama bersinergi dan berdedikasi membangun pendidikan di Indonesia yang lebih maju, sekecil apapun kontribusi kita tidak akan sia-sia, karena hal besar dimulai dari hal kecil dan perjalanan panjang dimulai dari satu langkah pertaman,” pungkasnya.
Diraihnya gelar sebagai Puteri Pendidikan Jabar membuat dirinya menjadi delegasi jabar untuk kembali berjuang di kancah nasional. Tsania memiliki tekad untuk memberikan dedikasih terbaik dan mengharumkan jawa barat di kancah nasional.