Akhir-akhir ini hujan sering kali turun dengan intensitas air yang tinggi, akibatnya seringkali masyarakat dihadapkan dengan kondisi jalan yang banjir atau tergenang air.
Menghadapi ancaman banjir, para pengguna kendaraan harusnya sudah mempersiapkan kejadian terburuk saat berkendara, salah satunya dengan menyiapkan kendaraan dengan rutin service ditengah musim hujan seperti saat ini.
Kendaraan pada umumnya bisa hidup karena adanya bahan bakar yang terbakar oleh sistem pengapian mesin, sederhananya jika mesin kendaraan mogok, artinya ada yang tidak sesuai dari kondisi di sistem pengapian pada kendaraan.
Lantas, persiapan apa saja yang harus kita lakukan agar tidak mengalami mogok ditengah guyuran hujan atau saat melintasi genangan air.
Pastikan bahan bakar motor kita cukup untuk jarak perjalanan yang akan ditempuh, penyebab utama mesin kendaraan mogok adalah kurangnya bahan bakar, sehingga kita harus benar-benar teliti memeriksa bahan bakar agar tidak kehabisan saat ditengah perjalanan.
kemudian, kita juga harus memperhatikan kondisi busi motor, caranya cukup mudah hanya dengan membuka busi motor dengan kunci busi, kemudian lihat kondisi busi, apakah busi dalam kondisi baik atau tidak.
lantas bagaimana membedakan busi yang masih bagus dengan busi yang sudah harus diganti, kita bisa melihat dengan kasat mata, jika warna elektroda busi hitam, artinya ada hal yang tidak sesuai, biasanya karena campuran udara dan bensin tidak seimbang, efeknya konsumsi bahan bakar akan boros.
Kemudian, ada tanda lain yang berbahaya, yaitu ketika busi motor kita hitam dan dipenuhi oleh oli, itu artinya oli masuk kedalam ruang bakar karena liner piston sudah baret atau ring piston sudah jelek.
Jika busi kita sudah terlihat hitam dan basah, lebih baik cepat dibawa ke bengkel agar kerusakan tidak menjalar ke komponen lain di motor.
Selain busi, kendaraan mogok juga biasanya diakibatkan oleh kondisi karburator yang kurang baik, sehingga menghambat proses pembakaran mesin. Biasanya jika kendaraan dengan sistem karburator mengalami mogok ditengah guyuran hujan, karburator kemasukan air.
cukup mudah untuk mengatasi karburator yang kemasukan air, mengutip dari astramotor.co.id, membersihkan karburator bisa dilakukan dengan cara menutup kran saluran bensin dari tangki menuju karburator, kemudian keluarkan sisa bahan bakar yang ada didalam karburator dengan melonggarkan satu skrup paling bawah dari karburator dengan menggunakan obeng.
Kemudian kita juga harus memperhatikan kondisi kelistrikan motor, air sangat rawan membuat korsleting pada sistem kelistrikan kendaraan bermotor, kita harus rajin cek kondisi kabel pada body motor, jangan sampai ada kabel yang sobek.
Selain dari kabel, kita juga harus memperhatikan kondisi aki pada kendaraan, kita bisa melihat dengan kasat mata bagaimana kondisi kedua kutub pada aki motor, jika ada warna putih, kemungkinan air masuk kedalam aki, sehingga membentuk garam. Kondisi semacam ini tentunya akan menghambat arus listrik pada kendaraan kita.
Sebaiknya, tetap cek rutin kendaraan ke bengkel langganan anda, karena mogok saat kondisi hujan adalah hal yang paling mengerikan bagi setiap pengendara.