Bandung – Jabar Saber Hoaks (JSH) terus berupaya menangkal penyebaran informasi hoaks melalui media sosial, sampai ke tingkat daerah di Jawa Barat.
Sebagai upaya untuk membendung hoaks di media sosial yang merebak liar di masyarakat, Unit Jabar Saber Hoaks terus menjajaki perluasan replikasi pembentukan Unit Saber Hoaks Daerah (USHD) di 27 Kabupaten/kota di Jabar.
Dalam kunjungannya ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Banjar, Rabu (1/2/23), Jabar Saber Hoaks mengutarakan pentingnya kolaborasi dan sinergitas yang kuat antar Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Banjar dalam menangkal hoaks di media sosial.
Wakil Ketua JSH Depi Agung Setiawan mengatakan, replikasi Unit Saber Hoaks Daerah perlu dikuatkan dengan pola ikatan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Kota Banjar sebagai landasan dalam pembentukan Unit Saber Hoaks Daerah.
“Merujuk pada Permendagri nomor 22 tahun 2020, urusan komunikasi dan informatika merupakan objek kerja sama pembangunan antar daerah. Salah satunya urusan penyelenggaraan penanggulangan hoaks,” kata Depi
Pada pertemuan tersebut disampaikan draft naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebagai upaya percepatan kerja sama replikasi.
Koordinator Pelaksana Program Replikasi/Pembentukan USHD Sandi Ibrahim menyampaikan, langkah awal dalam tahapan kolaborasi replikasi USHD adalah dengan membangun komunikasi literasi digital berjejaring antara kanal media sosial Jabar Saber Hoaks dengan kanal media sosial Diskominfo Kota Banjar.
“Kita dapat meningkatkan intensitas produksi konten kolaborasi di masing-masing kanal media sosial,” terang Sandi.
Hal lainnya, lanjut Sandi, bentuk kolaborasi dapat dilakukan dengan menyampaikan aduan laporan potensi hoaks ke Jabar Saber Hoaks melalui kanal media sosial Instgaram dan Facebook @jabarsaberhoaks dan Hotline JSH: +62 821-1867-0700.
Kepala Diskominfo Kota Banjar Dede Tito Ismanto menyambut baik gagasan program replikasi Unit Saber Hoaks Daerah di Kota Banjar yang ditawarkan oleh Jabar Saber Hoaks sebagai upaya kolaboratif.
“Semoga kami (Pemkot Banjar) bisa segera melaksanakan kolaborasi ini dengan Pemdaprov Jawa Barat,” tutur Tito.
Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Kota Banjar Heni Pamungkas berharap pihaknya mendapat bimbingan intens dari Tim Jabar Saber Hoaks selama proses pembentukan USHD di Kota Banjar.
