Talaga Bodas, Surga Tersembunyi di Garut

- Penulis

Senin, 17 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut – Pasir putih berpadu dengan angin sepoi-sepoi serta pepohonan hijau di pesisirnya, menambah keeksotisan wisata alam Talaga Bodas. Sebuah danau yang terletak sekitar 28 KM dari ibu kota Garut, tepatnya di desa Sukamenak, Wanaraja.

Danau putih dalam bahasa Indonesia ini sebenarnya sebuah kawah yang terbentuk akibat letusan Gunung Talaga Bodas. Yang kalderanya membentuk membeku dan terus mendapat suplai air, sehingga membentuk danau sulfur jenuh yang luas. Sampai sekarang masih terdapat aktivitas vulkanik berupa air panas dan belerang. Namun tidak berbahaya dan aman dikunjungi.

Berada di bawah pengawasan BKSDA Jawa Barat, Gunung Talaga Bodas seluas 258 hektare ini sangat mudah dikunjungi. Anda yang baru pertama kali, tinggal mengarahkan kendaraan ke arah utara Garut tepatnya Kecamatan Wanaraja.

Baca Juga :  Caringin Tilu, Tempat Nongkrong Romantis Anak Muda di Bandung

Nantinya, di pertigaan selepas pasar rakyat kecamatan anda akan menemui pangkalan ojek, menunjukan sekitar 30 menit sampai menuju lokasi.

Sayangnya, sekitar 2 kilometer menuju kawasan talaga kita akan melalui kendala jalan rusak. Tapi sepanjang jalan kita akan disuguhkan blok pertanian dan pemandangan indah Gunung Sadahurip atau sering disebut Gunung Piramida Purba yang bisa dijadikan spot foto terbaik anda.

Mengunjungi Talaga Bodas kita akan disuguhkan area kawah berjejer pohon tua marun kecoklatan ditepiannya, hamparan pasir kerikil warna gading. Tiang kayu yang tersisa, serta pucuk-pucuk merah cantigi, menambah kesegaran dan jepretan foto yang menakjubkan.

Sekitar 200 meter menyusuri rute kanan kawah, kita bisa berendam kolam air panas terbuka, dengan pancuran khusus kolam dewasa. Dilengkapi juga dengan camp area.

Baca Juga :  Garut Dinoland, Wisata Keluarga Berikut Informasi Harga Tiket Lengkapnya

Demi menjaga ketertiban dan kenyamanan, kendaraan apapun dari area parkir tidak diperbolehkan masuk menuju Talaga. Untuk bisa sampai pengunjung bisa berjalan kaki kurang lebih 900 meter, atau jasa ojek dengan tarif mulai dari Rp. 15.000.

Kawasan talaga saat ini, masih terjaga dan terus ditata. Mulai dari perbaikan jalan, sampai pemasangan panel surya dilakukan. Dengan merogoh kocek Rp. 7.500/orang untuk weekday, dan Rp. 9.500/orang untuk weekend. Serta tiket masuk mobil pribadi dan parkir Rp. 15.000. Kita bisa menikmati salah satu destinasi wisata kota intan ini.

Berita Terkait

Mancing di Situ Bagendit: Antara Hiburan dan Mata Pencaharian
5 Wisata Priangan yang Memiliki Kisah Legenda
Mengenal Keistimewaan Albino di Situs Kabuyutan Ciburuy
Wisata Pantai Selatan Sukabumi Masih Dipadati Pengunjung
Objek Wisata Situ Bagendit Dipadati Ribuan Pengunjung pada Libur Lebaran 2023
Pantai Sayangheulang Pameungpeuk Dipadati Pengunjung
Objek Wisata Pantai Garut Siap Dikunjungi Wisatawan Pada Libur Lebaran 2023
Masjid Ramah Gen ZI Hadir di Surabaya
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 8 Januari 2024 - 16:17 WIB

Mancing di Situ Bagendit: Antara Hiburan dan Mata Pencaharian

Rabu, 7 Juni 2023 - 14:04 WIB

5 Wisata Priangan yang Memiliki Kisah Legenda

Jumat, 5 Mei 2023 - 13:04 WIB

Mengenal Keistimewaan Albino di Situs Kabuyutan Ciburuy

Sabtu, 29 April 2023 - 14:39 WIB

Wisata Pantai Selatan Sukabumi Masih Dipadati Pengunjung

Selasa, 25 April 2023 - 18:31 WIB

Objek Wisata Situ Bagendit Dipadati Ribuan Pengunjung pada Libur Lebaran 2023

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB