Surak Ibra Kesenian Tarik Suara Asli Garut

- Penulis

Jumat, 6 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kesenian Surak Ibra Khas Garut. Foto: Digarut.com

i

Kesenian Surak Ibra Khas Garut. Foto: Digarut.com

Garut – Selain terkenal dengan ragam wisata alam dan kuliner, daerah dengan julukan Kota Intan ini juga memiliki aneka kesenian yang unik, salah satunya Surak Ibra.

Tidak banyak yang mengetahui jika Garut memiliki kesenian tradisional yang dinamai Surak Ibra.

Surak Ibra sendiri merupakan kesenian tarik suara dengan berbahasa Sunda, jika di artikan Surak artinya Sorak, dan Ibra berasal dari nama pencipta kesenian ini, yaitu Bapak Ibra.

Bapak Ibra sendiri merupakan seorang tokoh bela diri silat yang dinekal memiliki jiwa kharismatik.

Baca Juga :  Menteri Ketenagakerjaan; Wajib Bayar Penuh THR

Dalam literatur lain, disebutkan juga jika Surak Ibra diciptakan oleh Raden Papak, atau disebut juga sebagai Raden Djajadiwangsa.

Surak Ibra juga dikenal dengan sebutan Boboyong Eson, yang lahir sekitar tahun 1910 di Kampung Sindangsari, Desa Cinunuk, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut.

Seperti namanya, Surak Ibra yang artinya Sorak, biasa dimainkan oleh banyak orang. Sekitar 40-100 orang terlibat dalam pentas seni ini.

Dari sekian banyak pemain yang terlibat, akan ada satu yang diboyong atau istilah lainnya yaitu diangkat.

Baca Juga :  Supir Angkot di Tasik Terdampak Pandemi, Tiga Bulan Pendapatan Turun Drastis

Orang tersebut akan diangkat setinggi-tingginya untuk kemudian dilempar dan di tangkap secara ramai-ramai oleh para pemain lain.

Dalam pentas ini juga ada gerakan pencak silat yang diiringi oleh para pembawa obor, dan lantunan alat musik Sunda seperti; gendang, dogdog, angklung, keprak, dan pentungan bambu.

Kesenian ini melibatkan banyak orang yang artinya, dengan memainkan kesenian ini harus memiliki jiwa gotong royong dan kebersamaan.

Berita Terkait

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus
Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir
Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung
Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis
Diusung Santri dan Jaringan Masyarakat Sipil, Andi Ibnu Hadi Mantap Maju Pilwalkot Tasikmalaya
Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru
Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan
Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan
Berita ini 113 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:18 WIB

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus

Kamis, 13 Juni 2024 - 01:42 WIB

Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir

Jumat, 7 Juni 2024 - 16:39 WIB

Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:21 WIB

Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis

Minggu, 21 April 2024 - 16:40 WIB

Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru

Minggu, 31 Maret 2024 - 22:28 WIB

Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan

Rabu, 20 Maret 2024 - 12:10 WIB

Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan

Minggu, 10 Maret 2024 - 20:10 WIB

Awal Ramadan 1435 Jatuh Pada Hari Selasa 12 Maret 2024

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB