Siswa Mulai Jenuh, Disdik Jabar Akan Gabungkan Pola Belajar Daring dan Tatap Muka

- Penulis

Kamis, 11 Februari 2021 - 13:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi (diskominfo)

i

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi (diskominfo)

Bandung – Dinas Pendidikan Jawa Barat (Jabar) akan menggabungkan pola belajar jarak (daring) jauh dan tatap muka.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi, penggabungan kedua pola belajar itu menanggapi kejenuhan para siswa yang selama ini belajar jarak jauh dampak dari pandemi.

“Sebenarnya di lapangan sudah berjalan, namun nanti akan disempurnakan lagi” ujar Dedi di kantor Dinas Pendidikan Jabar Jl. Radjiman Kota Bandung, Rabu (10/2/2021).

Dedi menuturkan pihaknya bekerjasama dengan Pesona Edu untuk mengembangkan pola belajar jarak jauh yang lebih menarik namun simpel.

Baca Juga :  Mengenal Yuanita Putri Duta Bela Negara Asal Garut

“Pesona Edu itu milik orang Indonesia dan mengembangkannya di Singapur dan sudah berpengalaman disana mengembangkan belajar daring disana. Belajar daringnya lebih singkat dan banyak menggunakan animasi agar lebih menarik,” ungkap Dedi.

Baca Juga :  Deris Nagara Jajaka Ciamis Jadi Presiden Bem di Colombia University

Dedi menjelaskan, hal itu berdasar hasil survey bahwa kemampuan belajar daring bagi para siswa maksimal empat jam per hari. Pola belajar gabungan antara PJJ dan luring itu akan berlangsung selama pandemi dengan sistem bergiliran selama pandemi. (dis/red)

Berita Terkait

Raju, Fokus pada Misi Pendidikan.
Aktivis Pemudi Persis Garut: Mungkin Pernikahan Dini Lebih Banyak Lagi
Pesantren Sebagai Institusi Pendidikan Sebelum Lahirnya Konsep Sekolah
Hari Pendidikan Nasional dan Cita-Cita Pendidikan Milenial
UM-PTKIN Tahun 2023 Buka Hari Ini
Tips Memilih Jurusan Kuliah dan Kampus Agar Tidak Menyesal
Pesantren kilat Ramadan, Tradisi dan Sejarahnya
Guru Penjas Masih Banyak Peminat Inilah Keuntungannya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:22 WIB

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Jumat, 1 Desember 2023 - 13:31 WIB

Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram

Jumat, 1 Desember 2023 - 10:37 WIB

Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter

Rabu, 29 November 2023 - 15:25 WIB

Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter

Rabu, 29 November 2023 - 14:40 WIB

Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Senin, 20 November 2023 - 19:06 WIB

Pemberdayaan Pemuda Untuk Resolusi Konflik

Kamis, 16 November 2023 - 17:58 WIB

Tim U17 Indonesia Bertekad Tembus 16 Besar

Berita Terbaru

Harun Pria (kanan), Warmini (kiri) Pasangan lansia penjual kandang ayam asal kampung Cimaung Kidul, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut.

Sosial

Pilu Pasangan Lansia Penjual Kandang Ayam

Senin, 4 Des 2023 - 17:01 WIB

Kondisi jalan yang terdampak longsor di kawasan Lawang Angin, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut

Berita

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Sabtu, 2 Des 2023 - 21:22 WIB