Garut – Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, membuka secara resmi kompetisi sepakbola Liga Desa Zona 4, di Lapangan Karya Bakti, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Senin (16/5/2022). Liga Desa 2022 sendiri Diikuti 218 Tim dan Terbagi 8 Zona yang tersebar di 42 kecamatan.
Wabup Garut menyebutkan, berdasarkan catatan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia maupun Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Kabupaten Garut merupakan salah satu sumber pemasok atlet olahraga, dua di antaranya yaitu atlet sepakbola, bahkan atlet pencak silat yang sudah terbukti bisa menjadi juara di tingkat dunia.
“Yang kedua adalah atlet sepakbola, saya nggak tahu yang dari Kadungora ada nggak yang masuk nasional ? Kalau belum mudah-mudahan dengan adanya liga ini akan menyeleksi akan melahirkan atlet-atlet nasional, atlet-atlet yang akan menjadi kebanggaan masyarakat Garut, Aamiin,” ujarnya.
Melalui kompetisi sepakbola bertajuk liga desa ini, Helmi berharap mampu mempererat persaudaraan di masyarakat. Ia tidak ingin dengan adanya pertandingan sepakbola ini malah memecah persaudaraan.
“Makanya kade jangan sampai dengan adanya olahraga ini justru akan menjadikan persaudaraan kita terluka atau terpecah,” himbaunya.
Selain itu, imbuh dr. Helmi, sepakbola sebagai salah satu cabang olahraga bertujuan agar masyarakat sehat dan produktif. Wabup Garut sangat mendukung adanya liga desa ini sebagai investasi dan kontribusi dalam membangun Kabupaten Garut, selain sebagai prestasi.
“Karena untuk membangun masyarakat itu memerlukan kesehatan, jadi sehat kalau sudah sehat (akan) produktif, kalau sudah produktif dia akan memberikan kontribusi untuk kemajuan untuk pembangunan Kabupaten Garut. Jadi dengan olahraga ini adalah investasi dan kontribusi kita untuk membangun Kabupaten Garut, juga olahraga untuk prestasi.” tandasnya.