Seni Nyarere, kerajinan Kreatif dari Lidi Kelapa Khas Ciamis

- Penulis

Selasa, 30 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret seorang lelaki berfoto dengan latar belakang Seni Nyarere (Foto:Visit Tjiamis)

i

Potret seorang lelaki berfoto dengan latar belakang Seni Nyarere (Foto:Visit Tjiamis)

Ciamis – Selain terkenal karena keindahannya, Kabupaten Ciamis juga terkenal akan tradisi dan seni budaya yang turun temurun ada dalam setiap tradisinya. Salah satu seni yang terkenal dan memiliki ciri khas adalah Seni Nyarere.

Nyerere berasal dari kata “Nyere” yang artinya lidi, sehingga wujud dari kesenian ini menggunakan bahan dasar lidi pohon kelapa.

Seni Nyerere lahir dari latar belakang Kabupaten Ciamis, khususnya di Desa Sukamaju, Kecamatan Baregbeg, yang memiliki pohon kelapa melimpah. Ide ini muncul dari banyaknya kerajinan bambu, sehingga tercetuslah pemikiran untuk melahirkan seni yang terbuat dari nyere atau lidi.

Untuk membuat Seni Nyerere, bahan yang dibutuhkan adalah lidi pohon kelapa. Lidi tersebut kemudian diikat dan dijalin dengan teknik tertentu hingga membentuk bentuk-bentuk helaran yang memikat hati. Setiap helaran memiliki ukuran yang berbeda-beda, mulai dari yang kecil hingga yang besar.

Baca Juga :  Tradisi Munggahan, Uniknya Masyarakat Sunda

Setelah itu, helaran tersebut diwarnai dengan warna-warna yang beragam dan dihias dengan berbagai ornamen yang menarik. Selain itu, Seni Nyerere juga bisa dijadikan sebagai kerajinan tangan yang unik dan menarik untuk dijadikan sebagai oleh-oleh khas.

Konon Seni Nyerere memiliki makna dari perwujudan dari karakter manusia yang artistik dan estetik, sehingga bisa memberikan arti luas dengan nilai-nilai simbolis. Hal ini juga melambangkan masyarakat Ciamis yang guyub dan rukun untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Dalam gelarannnya, Seni Nyerere ini dikendalikan oleh satu orang pemain dan biasanya tampil di berbagai acara seperti pawai, arak-arakan, atau karnaval. Setiap tampil, Seni Nyerere diiringi musik khas Sunda dan bergoyang terus-menerus mengikuti alunan musik.

Sebagai Pemanfaatan Potensi Alam

Potensi alam yang melimpah di Kabupaten Ciamis, khususnya pohon kelapa, telah melahirkan kesenian yang memiliki nilai artistik tinggi.

Baca Juga :  Tenggelam Saat Susur Sungai, 11 Siswa MTS di Ciamis Meninggal Dunia

Seni Nyerere juga menjadi wujud pemanfaatan potensi alam secara kreatif, di mana lidi pohon kelapa yang sebelumnya hanya digunakan sebagai bahan baku untuk kerajinan lain, kini diolah menjadi kesenian yang unik dan memukau.

Peninggalan Budaya

Seni Nyerere bukan hanya sekadar kesenian, tetapi juga merupakan bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan. Seiring berjalannya waktu, seni kreatif ini harus terus dikembangkan dan didukung bersama-sama agar tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas budaya masyarakat Ciamis.

Dengan keunikan dan keindahannya, Seni Nyerere menjadi salah satu aset budaya yang memperkaya keberagaman seni tradisional di Indonesia. Melalui kesenian ini, Kabupaten Ciamis turut memperlihatkan kekayaan budaya dan potensi seni yang dimiliki oleh masyarakatnya.

Berita Terkait

Genjring Ronyok, Tradisi Buhun yang Masih Bertahan
Tari Sulintang, Tarian Khas dengan Iringan Bambu
Tari Topeng Ciawi, Seni Tari yang Perlu Dilestarikan
Meresapi Hentakan Irama Gondang Buhun Ciamis
Ronggeng Gunung Tradisi Tari Khas Ciamis yang Suci
Seni Sunda Lais, Budaya Khas Garut yang Menantang
Ngabreg, Tradisi Tangkap Ikan di Garut saat Akhir Tahun
Warisan Budaya Takbenda Jawa Barat, Ada Upacara Hajat Arwah
Berita ini 67 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 Januari 2024 - 16:24 WIB

Seni Nyarere, kerajinan Kreatif dari Lidi Kelapa Khas Ciamis

Jumat, 26 Januari 2024 - 20:41 WIB

Genjring Ronyok, Tradisi Buhun yang Masih Bertahan

Sabtu, 20 Januari 2024 - 13:18 WIB

Tari Sulintang, Tarian Khas dengan Iringan Bambu

Jumat, 19 Januari 2024 - 16:21 WIB

Tari Topeng Ciawi, Seni Tari yang Perlu Dilestarikan

Senin, 15 Januari 2024 - 14:23 WIB

Meresapi Hentakan Irama Gondang Buhun Ciamis

Minggu, 14 Januari 2024 - 20:12 WIB

Ronggeng Gunung Tradisi Tari Khas Ciamis yang Suci

Sabtu, 13 Januari 2024 - 12:47 WIB

Seni Sunda Lais, Budaya Khas Garut yang Menantang

Minggu, 31 Desember 2023 - 19:54 WIB

Ngabreg, Tradisi Tangkap Ikan di Garut saat Akhir Tahun

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB