Garut – Penjabat Bupati Garut, Barnas Adjidin, menekankan pentingnya kesehatan bagi aktivitas sehari-hari masyarakat dan mengapresiasi upaya Dinas Kesehatan Kabupaten Garut dalam mewujudkan rencana capaian target kesehatan untuk tahun 2024.
Hal itu ia sampaikan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Kesehatan di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut (26/1/2024).
“Tentunya kita ingin melihat bagaimana program dan kegiatan di tahun 2024 ini bisa dilakukan secara terencana, secara baik, sehingga apa-apa yang diharapkan oleh masyarakat dapat dipenuhi melalui rapat koordinasi ini,” ujar Barnas.
Barnas Adjidin mengungkapkan harapannya agar program kesehatan tahun 2024 dapat terlaksana secara terencana dan efektif, memenuhi harapan masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan kinerja di sektor kesehatan, termasuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi (AKI/AKB), mengurangi prevalensi stunting, dan mencegah Kejadian Luar Biasa (KLB).
“Tapi kita ingin, bahwa kerja kita itu perlu kita pertahankan yang sudah ada, tapi tidak cukup mempertahankan, tapi perlu kita tingkatkan, oleh karena itu perlu semangat, yang sudah semangat kita tambah,” ucapnya.
Dilansir dari laman Diskominfo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, dr. Leli Yuliani, menjelaskan target kesehatan untuk tahun 2024, meliputi peningkatan indeks keluarga sehat, penurunan AKI/AKB, pengurangan stunting, pencapaian target imunisasi, optimalisasi pelayanan publik, dan minimisasi terjadinya KLB.
Di tahun 2024 ini, imbuh Leli, ada beberapa target yang ditetapkan, mulai dari meningkatnya indeks keluarga sehat yang kini posisi di angka 0.17 poin menjadi 0.2 poin, penurunan AKI/AKB, penurunan angka stunting, pemenuhan capaian imunisasi, optimalisasi pelayanan publik dengan predikat “Baik”, hingga KLB yang ditargetkan bisa seminimal mungkin terjadi Kabupaten Garut.
“Dengan adanya rapat koordinasi ini, mudah-mudahan nanti pelaksanaan kegiatan bidang kesehatan di 2024 ini bisa berjalan dengan lancar,” pungkasnya.