Perusahaan Malayasia Lirik 11,6 persen Saham Bandara Kertajati

- Penulis

Kamis, 8 Agustus 2019 - 11:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung – Perusahaan asal Malaysia Muhibbah Engineering (M) Bhd melirik 11,6 persen saham Bandara Internasional Kertajati. Geliat operasional Bandara yang ada di Kabupaten Majalengka terlihat bangkit, membuat Muhibbah ikut dalam bursa penyertaan modal dengan nilai konversi Rp 291 miliar.

Ketertarikan Muhibbah mengakuisisi 11,6 persen saham Bandara Kertajati ditunjukan saat Managing Director Muhibbah Engineering (M) Bhd Mac Ngan Boon menemui Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di Gedung Negara Pakuan, Kamis 1 Agustus 2019 lalu di Bandung. Turut mendampingi Kepala Biro Sarana Perekonomian, Investasi, dan BUMD Setda Jabar Noneng Komara Nengsih serta Direksi BUMD PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) selaku pengelola Bandara Kertajati.

Sekadar informasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini masih menjadi pemegang saham mayoritas atau 97 persen PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB). Adapun tiga persennya dimiliki BUMD Jabar lainnya PT Jasa Sarana dan Koperasi Konsumen Praja Sejahtera (KPPS) Jawa Barat.

“Dari beberapa kali kunjungan Pak Gubernur Jawa Barat (Ridwan Kamil) ke luar negeri, ternyata ini menunjukan hasil. Misalnya perusahaan asal Malaysia ingin menindaklanjuti paparan ekonomi yang sebelumnya telah disampaikan Pak Gubernur untuk berinvestasi di Bandara Kertajati yang saat ini dikelola BUMD PT BIJB,” kata Noneng Komara Nengsih di Bandung, Rabu 7 Agustus 2019.

Baca Juga :  Pangandaran Segera Miliki Perpustakaan Termegah se-Jawa Barat

Menurut Noneng, Bandara Internasional Kertajati akan menjadi stimulus untuk mengembangkan kawasan ekonomi baru di wilayah timur Jawa Barat. Kawasan khusus bernama Segitiga Rebana ke depannya diprediksi menjadi pusat ekonomi baru Jawa Barat yang terintegrasi dengan Pelabuhan Patimban Subang, dan Cirebon.

Muhibbah sebagai salah satu calon investor menunjukan ketertarikannya dengan berinvestasi yang sejalan guna merealisasikan percepatan optimalisasi pembangunan di Jawa Barat melalui Bandara Kertajati. Apalagi Bandara Kertajati akan disokong kawasan aerocity seluas 3.480 hektare. “Karena Bandara Kertajati nantinya akan menjadi pintu gerbang Jawa Barat satu-satunya,” tambah Noneng.

Direktur PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) Muhamad Singgih mengatakan, Pemprov Jabar telah menyetujui rencana pemenuhan modal PT BIJB sebesar 36,6 persen saham yang rencananya akan segera diakusisi dua calon investor. Saham senilai 11,6 persen ditunjukan Muhibbah, sedangkan 25 persen oleh PT Angkasa Pura II yang saat ini menjadi operator Bandara Kertajati.

“Saat ini PT BIJB sedang dalam proses penjualan saham dalam simpanan sebanyak 11,6 persen kepada Muhibbah sedangkan 25 persen kepada AP II. Untuk Muhibbah proses saat ini sedang melakukan valuasi angka penawaran saham PT BIJB untuk kemudian bisa segera difinalkan,” kata Singgih.

Beberapa pertanyaan fundamental oleh calon investor sudah diklrafifikasi langsung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Diantaranya percepatan Tol Cisumdawu sebagai konektivitas utama yang tetap memegang komitmen pemerintah pusat agar selesai tahun 2020. Kedua adalah menjadikan Bandara Kertajati sebagai bandara satu-satunya terbesar di Jawa Barat.

Baca Juga :  April 2019, Landasan Pacu 3.000 meter Bandara Kertajati Siap Digunakan

“Pemerintah Provinsi sudah melakukan klarifikasi dan (Muhibbah) menanyakan hal-hal yg masih mengganjal untuk kemudian segera difinalkan untuk melakukan penawaran saham BIJB,” terang Singgih.

Muhibbah kata Singgih menjadi investor yang sangat serius untuk menanam sahamnya di BIJB Kertajati. Ketertarikan Muhibbah ini juga sebagai upaya ekspansi strategi jangka panjang mengingat pembangunan Jawa Barat ke depannya akan terkonsentrasi di timur Jawa Barat.

“Mereka ini melihat adanya potensi bisnis besar dan mereka melihat bukan hanya Bandaranya saja tapi posisi yang sangat seksi untuk perdagangan dan perindustrian di sekitar Bandara Kertajati,” tandas Singgih.

Singgih berharap, masuknya para investor bisa membantu mengembangkan Bandara Internasional Kertajati yang saat ini terus dalam masa tantangan menghadapi pengoperasian. Bandara Kertajati sudah bisa menjangkau 12 daerah di Tanah Air dan keran rute internasional akan segera optimal dengan dibukanya layanan umrah secara regular pada September 2019 mendatang. Selain itu layanan cargo sudah mulai bisa digunakan untuk incoming. Sedangkan outgoing dilakukan dalam waktu dekat. (hjb/rls/red)

Berita Terkait

Panwascam Banyuresmi Gelar Rakor Pengawasan Kampanye, Sinergitas Jadi Kunci Sukses
Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan
Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram
Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter
Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut
Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter
Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga
Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 4 Desember 2023 - 21:33 WIB

Panwascam Banyuresmi Gelar Rakor Pengawasan Kampanye, Sinergitas Jadi Kunci Sukses

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:22 WIB

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Kamis, 30 November 2023 - 20:18 WIB

Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut

Rabu, 29 November 2023 - 15:25 WIB

Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter

Rabu, 29 November 2023 - 14:40 WIB

Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Senin, 13 November 2023 - 21:48 WIB

Bantuan El Nino, Pemerintah Pusat Alokasikan Bantuan Beras

Senin, 13 November 2023 - 21:37 WIB

Ketahanan Pangan; 200 Ton Beras Tersedia untuk Masyarakat

Berita Terbaru

Harun Pria (kanan), Warmini (kiri) Pasangan lansia penjual kandang ayam asal kampung Cimaung Kidul, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut.

Sosial

Pilu Pasangan Lansia Penjual Kandang Ayam

Senin, 4 Des 2023 - 17:01 WIB

Kondisi jalan yang terdampak longsor di kawasan Lawang Angin, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut

Berita

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Sabtu, 2 Des 2023 - 21:22 WIB