Pelaku Usaha Pariwisata di Garut Keluhkan Jalan Nasional Bandung-Garut Terendam Banjir

- Penulis

Minggu, 26 Januari 2020 - 02:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hujan deras yang mengguyur Bandung rmengakibatkan ruas jalan nasional Bandung – Garut di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Sumedang terendam banjir, pada Sabtu(25/1) sore.‍

Hal ini membuat sejumlah pelaku usaha wisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengeluhkan banjir yang menggenangi badan jalan nasional di kawasan Kahatex, karena dapat menurunkan minat wisatawan yang akan berkunjung ke Garut.

“Bagi para pelaku usaha wisata di Garut dengan adanya banjir Kahatex atau Rancaekek sangat merugikan,” kata Humas Cipanas Indah salah satu objek wisata di kawasan Cipanas Garut, Deni Rinjani di Garut, Sabtu (25/1/2020).

Baca Juga :  Koordinator CTC Bogor: Masih Banyak PR untuk Meminimalisir Banjir

Ia menuturkan bencana banjir yang merendam jalan utama Bandung-Garut di kawasan industri Kahatex sudah sering terjadi ketika turun hujan deras. Banjir di jalan nasional itu, kata Deni, selalu dikeluhkan oleh wisatawan yang hendak berwisata ke Garut, bahkan ada yang sampai menanyakan terlebih dahulu kondisi di daerah Kahatex sebelum berangkat menuju Garut.

“Persoalan banjir Kahatex sebetulnya adalah klasik, sudah sejak lama, kadangkala para wisatawan juga kalau ke Garut selalu menanyakan Rancaekek banjir enggak,” kata Deni.

Ia berharap Pemerintah Provinsi Jawa barat secepatnya mengatasi permasalahan banjir di jalan nasional itu agar wisatawan merasa nyaman dan aman saat menempuh perjalanan wisata ke Kabupaten Garut.

“Pemerintah harus tanggap dengan persoalan ini terutama Provinsi Jabar untuk berupaya agar Rancaekek dan Kahatex tidak banjir lagi,” katanya.

Kepala Operasional Sibentang Private Villa Cipanas, Ivi D Sunardi menyatakan sama, bencana banjir di jalan nasional itu mengganggu kenyamanan wisatawan yang hendak ke Garut.

Ivi mengungkapkan, sejumlah wisatawan yang tiba di Garut mengeluhkan lamanya perjalanan ke Garut karena terjebak macet di kawasan Kahatex selama tiga jam.

“Beberapa tamu hotel semalam ada yang terjebak di Kahatex sampai tiga jam. Untungnya tamunya ‘stayed’ dua malam, jadi masih ada waktu untuk stay di hotel,” kata anggota Badan Promosi Pariwisata Daerah Garut itu.

Ivi berharap persoalan banjir itu bisa secepatnya diselesaikan oleh pemerintah agar tidak berdampak buruk pada tingkat kunjungan wisata ke Garut maupun daerah lainnya di Priangan Timur.

Jika banjir terus terjadi, maka tentunya akan merugikan pelaku wisata di Garut, wisatawan akan mengeluhkan lamanya waktu yang harus di tempuh karena ada banjir dan bisa saja rencana untuk berwisata bisa batal.

“Bisa berdampak pada tingkat pembatalan kunjungan yang mengakibatkan potensial, ‘lost business’ bagi hotel,” ungkapnya.

Berita Terkait

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan
Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram
Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter
Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut
Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter
Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga
Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama
Pemberdayaan Pemuda Untuk Resolusi Konflik
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:22 WIB

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Jumat, 1 Desember 2023 - 13:31 WIB

Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram

Jumat, 1 Desember 2023 - 10:37 WIB

Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter

Rabu, 29 November 2023 - 15:25 WIB

Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter

Rabu, 29 November 2023 - 14:40 WIB

Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Senin, 20 November 2023 - 19:06 WIB

Pemberdayaan Pemuda Untuk Resolusi Konflik

Kamis, 16 November 2023 - 17:58 WIB

Tim U17 Indonesia Bertekad Tembus 16 Besar

Berita Terbaru

Harun Pria (kanan), Warmini (kiri) Pasangan lansia penjual kandang ayam asal kampung Cimaung Kidul, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut.

Sosial

Pilu Pasangan Lansia Penjual Kandang Ayam

Senin, 4 Des 2023 - 17:01 WIB

Kondisi jalan yang terdampak longsor di kawasan Lawang Angin, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut

Berita

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Sabtu, 2 Des 2023 - 21:22 WIB