Garut – Buruknya fasilitas jalan menuju Taman Satwa Cikembulan, Garut, Jawa Barat, kembali terulang saat liburan natal dan tahun baru ini. Potensi tingginya tingkat kunjungan sirna akibat infrastruktur yang kurang baik.
“Kalau angka pastinya saya belum bisa hitung, namun memang keluhan terbesar pengunjung kami adalah buruknya fasilitas jalan,” ujar Pengelola Taman Satwa Cikembulan Rudy Arifin, Rabu (01/01/2020)
Bu siti seorang pengunjung mengatakan sangat prihatin terhadap akses menuju kawasan Taman Satwa Cikembulan di karenakan kondisi ini sangat menggangu pengendara.
“Jalan menuju destinasi wisata ke Taman Satwa Cikembulan itu harus di perbaiki supaya pengunjung tidak merasakan kecewa atau terganggu oleh jalan yang rusak”ujarnya.
Menurut Rudy , Musim liburan nataru merupakan berkah tersendiri bagi pengelola taman menarik pengunjung sebanyak mungkin, selain liburan lebaran Idul Fitri. “Bulan-bulan biasa pengunung relatif sepi,” ujar dia.
Selama ini pintu masuk utama ke kawasan Taman Satwa Cikembulan, sebagian besar melalui pintu ojek Cisaat Kampung Jati, Desa Cikembulan. Sayang, kondisinya sempit dan banyak lubang.
“Buat bis besar kadang harus ditandu, agar arah yang satu dikosongkan,” kata dia.