New Normal: Bagaimana Seharusnya Kita Bersikap

- Penulis

Senin, 8 Juni 2020 - 14:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akhir-akhir ini di berbagai media bahkan di setiap grup chatting mulai dari grup keluarga hingga grup alumni membahas mengenai New Normal.

New Normal atau yang lebih dikenal dengan tata kehidupan baru tersebut menjadi perhatian setiap orang. Pandemi covid-19 benar-benar mengubah tatanan masyarakat dunia.

Upaya mengurangi penyebaran virus covid-19 tersebut, pemerintah pusat maupun daerah berupaya mengeluarkan berbagai kebijakan. Mulai dari social distancing, physical distancing, lock down, Work From Home (WFH) hingga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Setelah kurang lebih tiga bulan pemberlakuan berbagai kebijakan tersebut, pemerintah akhirnya menerapkan New Normal guna menjaga kestabilan ekonomi yang sebelumnya sempat terganggu.

New Normal, bukan berarti virus(pandemi) tersebut telah hilang dari muka bumi ini. Namun, justru ini yang seharusnya menjadi perhatian semua orang. Bahwa kita harus siap-siap bahkan terbiasa hidup berdampingan dengan virus tersebut.

Baca Juga :  Penutupan Perguruan Tinggi di Indonesia, Kasus Kotor dan Bermasalah

Artinya, setiap orang bisa terjangkit kapanpun dan kepada siapapun. Tetapi sayangnya kebanyakan dari kita menganggap enteng virus (pandemi) tersebut dan menganggap virus tersebut tidak mematikan.

Padahal, Rasulullah saw bersabda bahwa, “Barang siapa membahayakan orang lain maka Allah akan membalas bahaya kepadanya dan barang siapa menyusahkan atau menyulitkan orang lain maka Allah akan menyulitkannya.” (HR al-Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Itu artinya, agama pun telah menekankan bahwa kita harus tetap waspada terhadap apa yang terjadi dan jangan sampai membahayakan orang di sekitar kita.

Baca Juga :  Soroti Nasib Warga Ahmadiyah, STS Tulis Surat Terbuka Untuk Presiden

Dalam menyikapi New Normal tersebut, baiknya kita tetap waspada dan selalu mengikuti anjuran pemerintah dengan melaksanakan protokol kesehatan dimanapun termasuk di masjid pada saat melakukan shalat berjamaah.

Ketika masyarakat disiplin dengan semua yang dianjurkan pemerintah, maka dengan yakin pandemi ini akan segera berakhir. Agama mewajibkan kita untuk terus berikhtiar dan berdoa dalam setiap musibah yang sedang dihadapi.

Dan saat ini, ikhtiar yang dapat kita lakukan adalah dengan cara mematuhi setiap kebijakan yang diterapkan pemerintah. Kemudian berdoalah setiap waktu agar pandemi covid-19 ini segera berakhir.

Resa Rosanti                    (Perhumas Muda Bandung)

Berita Terkait

Pemilu dan Kesejahteraan Rakyat: Keterkaitan yang Tidak Boleh Dipisahkan
Keberhasilan Pemilihan Umum dan Peranan Strategis Desa sebagai Mitra Penggerak
Yayan Sopyani: Kasih Sayang Bagian dari Hak Anak
Pesan Kurban, Solidaritas Sosial dan Berbagi Kepemilikan
Liliwetan, Cara Nikmat Memaknai Kebhinnekaan dan Kebersamaan
Harapan pada Jargon Badan Pengawas Pemilu
Pengawasan Pemilu oleh Perempuan
Politisasi Ayat Agama dan Penyebabnya
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:22 WIB

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Jumat, 1 Desember 2023 - 10:37 WIB

Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter

Kamis, 30 November 2023 - 20:18 WIB

Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut

Rabu, 29 November 2023 - 14:40 WIB

Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Minggu, 19 November 2023 - 05:20 WIB

IPNU Jabar Siap Awasi Pemilu 2024

Senin, 13 November 2023 - 21:48 WIB

Bantuan El Nino, Pemerintah Pusat Alokasikan Bantuan Beras

Senin, 13 November 2023 - 21:37 WIB

Ketahanan Pangan; 200 Ton Beras Tersedia untuk Masyarakat

Berita Terbaru

Kondisi jalan yang terdampak longsor di kawasan Lawang Angin, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut

Berita

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Sabtu, 2 Des 2023 - 21:22 WIB

Baliho Ganjar-Mahfud di Garut diduga dirusak (Foto: GentraPriangan)

Berita

Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut

Kamis, 30 Nov 2023 - 20:18 WIB