Nelayan Hilang, Tim SAR Masih Mencari

- Penulis

Minggu, 2 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah petugas bersama masyarakat mengevakuasi kapal nelayan ke daratan Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (2/4/2023). ANTARA/HO-Polres Garut

i

Sejumlah petugas bersama masyarakat mengevakuasi kapal nelayan ke daratan Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (2/4/2023). ANTARA/HO-Polres Garut

Garut- Tim Search And Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian terhadap seorang nelayan hilang yang menurut kabar jatuh dari kapal.

Sebelumnya, Tim SAR mendapatkan laporan adanya kapal nelayan tanpa awak terdampar di Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (01/04/23).

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Polres Garut AKP Anang Sonjaya membenarkan ada kapal nelayan yang terdampar tanpa awak kapal. Sehingga ada dugaan jatuh saat melaut, untuk itu jajarannya langsung melakukan pencarian.

“Ya perahu nelayan terdampar di pinggir pantai tanpa nelayan,” kata Anang.

Ia menuturkan jajaran Satpolairud Polres Garut bersama dengan unsur lainnya masih mencari korban. Menurut laporan korban bernama M Zet Santono warga Garut. Sebagai pemilik dan yang membawa kapal bernama Cahaya Abadi.

Baca Juga :  Resmi direnovasi, Sebentar Lagi Sor Merdeka Kerkof Bisa Dipakai

Korban (nelayan hilang),  Sabtu (1/4) malam sekitar pukul 23.00 WIB melakukan aktivitas melaut sendirian untuk menebar jaring di perairan Santolo.

Namun, kata Anang, kapal yang dibawa korban terlihat oleh nelayan lainnya terdampar di pesisir pantai daerah Santolo, Minggu pagi, sedangkan korban tidak diketahui keberadaannya.

Adanya kejadian kapal terdampar tanpa awak itu, membuat jajaran Satpolairud, nelayan, dan unsur dari instansi lainnya melakukan pencarian terhadap korban, kemudian mengevakuasi kapal ke daratan. “Sampai saat ini Satuan Polairud beserta nelayan dan masyarakat sekitar masih melaksanakan penyisiran untuk mencari korban,” kata Anang.

Baca Juga :  Kompetisi Pariwisata Tasikmalaya, Katara Siapkan Hadiah Rp100 Juta

Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril menyampaikan, jajarannya sudah menerjunkan satu tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya untuk melaksanakan pencarian korban.

Tim yang terjun sudah membawa perlengkapan 1 unit rescue car, 1 set peralatan SAR air, 1 unit aqua eye, 1 unit underwater search device, 1 unit LCR, peralatan medis dan alat pelindung diri personal.

Sumber Berita : ANTARA

Berita Terkait

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus
Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir
Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung
Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis
Diusung Santri dan Jaringan Masyarakat Sipil, Andi Ibnu Hadi Mantap Maju Pilwalkot Tasikmalaya
Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru
Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan
Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:18 WIB

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus

Kamis, 13 Juni 2024 - 01:42 WIB

Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir

Jumat, 7 Juni 2024 - 16:39 WIB

Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:21 WIB

Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis

Minggu, 21 April 2024 - 16:40 WIB

Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru

Minggu, 31 Maret 2024 - 22:28 WIB

Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan

Rabu, 20 Maret 2024 - 12:10 WIB

Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan

Minggu, 10 Maret 2024 - 20:10 WIB

Awal Ramadan 1435 Jatuh Pada Hari Selasa 12 Maret 2024

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB