Mengenal Seni Bangklung Asal Garut

- Penulis

Kamis, 8 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber: Kebudayaan.kemendikbud.go.id

i

Sumber: Kebudayaan.kemendikbud.go.id

Garut – Garut menyimpan begitu banyak pesona yang bisa kita nikmati, ragam budaya tersaji di daerah dengan julukan Kota Intan ini.

Tidak banyak orang tahu, jika Garut memiliki kesenian Bangklung, bahkan kata ini terbilang asing di telinga masyarakat Garut sendiri.

Kesenian ini lahir oleh R. Rukasa Kartaatmadja, Kasi Kebudayaan Kabupaten Garut, di Kampung Babakan Garut, Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut.

Bangklung merupakan suatu kesenian yang berasal dari kata terebang dan angklung, artinya pagelaran ini merupakan kombinasi antara terebang dan angklung.

Terebang sendiri merupakan nama lain dari Rebana, alat musik yang biasa bernafaskan agama Islam, biasanya digunakan dalam mengiringi sholawat atau pupujian.

Baca Juga :  Gempa Bumi Berkekuatan 5.3, Guncang Pangandaran

Dalam pergelaran seni bangklung, waditra terebang berjumlah 5 unit. Masing-masing terebang memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Biasanya terebang ke-1 disebut Kempring yang berfungsi sebagai Pengatur Tempo, Terebang ke-2 di sebut Tempas dan fungsinya yaitu sebagai Pengiring Kempring, Terebang ke-3 di sebut Bangsing yaitu sebagai Kempui (Goong Kecil), Terebang ke-4 di sebut Indung sebagai Goong, Terebang ke-5 di sebut Anak fungsinya yaitu sebagai Juru Lagu.

Untuk alat musik angklung, untuk menciptakan irama yang indah biasanya membutuhkan setidaknya 10 unit angklung.

Biasanya angklung tersebut terdiri dari empat buah Angklung Ambruk yang berfungsi sebagai pengikut Angklung Roel, Empat buah Angklung Roel yang fungsinya sebagai Juru Lagu, Satu buah Angklung Engklok yaitu sebagai pengisi kekosongan tabuhan dari Angklung Ambruk dan Angkluk Roel, dan satu buah Tarompet sebagai Melodi.

Baca Juga :  Antusias Saksikan Tasik Motekar 2019, Ini Harapan Warga

Dalam kesenian Bangklung, play list lagu yang dibawakan sebagian besar bernafaskan Islam. Namun demikian, ada juga pagelaran seni Bangklung yang membawakan lagu-lagu sunda, seperti Soleang, Anjrag, Buncis dan Tokecang.

Para pemain Bangklung biasanya menggunakan busana baju kampret, celana sontog dan totopong.

Setelah irama Bangklung terdengar indah, biasanya seni ini dipadukan dengan tarian bernama Yami Rudat, sebuah tarian yang terinspirasi dari keriangan masyarakat petani saat mengolah lahan persawahan.

Berita Terkait

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus
Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir
Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung
Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis
Diusung Santri dan Jaringan Masyarakat Sipil, Andi Ibnu Hadi Mantap Maju Pilwalkot Tasikmalaya
Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru
Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan
Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan
Berita ini 86 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:18 WIB

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus

Kamis, 13 Juni 2024 - 01:42 WIB

Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir

Jumat, 7 Juni 2024 - 16:39 WIB

Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:21 WIB

Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis

Minggu, 21 April 2024 - 16:40 WIB

Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru

Minggu, 31 Maret 2024 - 22:28 WIB

Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan

Rabu, 20 Maret 2024 - 12:10 WIB

Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan

Minggu, 10 Maret 2024 - 20:10 WIB

Awal Ramadan 1435 Jatuh Pada Hari Selasa 12 Maret 2024

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB