Garut – Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Garut, Tahun 2022. Diselenggarakan sebagai perwujudan generasi muda yang unggul dan memerankan dirinya sebagai duta daerah yang dapat memberikan contoh dan mencerminkan anak muda yang selalu mengikuti perkembangan zaman tanpa melupakan kebudayaan serta dapat melestarikan kebudayaan daerah.
Dari banyaknya peserta yang mengikuti kegiatan Pasanggiri Mojang Jajaka Garut 2022. C. Aliffiana Fadhilah Jasmine menjadi satu-satunya peserta ajang mojang jajaka yang terpilih sebagai Mojang Pinilih Kabupaten Garut Tahun 2022, dengan kategori Mojang Jajaka Dewasa.
Saat mengikuti ajang moka atau Pasanggiri Mojang Jajaka (Pamoka) Kab. Garut 2022, C. Aliffiana merasa senang dan mendapat pengalaman baru dan juga ilmu pengetahuan seputar pariwisata kebudayaan dan ekonomi kreatif yang ada di sekitar Garut. Baginya kegiatan Pamoka Garut 2022 sangat berkesan.
“Kesannya sangat baik dan menyenangkan. Selain mendapatkan pengalaman, ilmu dan pengetahuan seputar pariwisata kebudayaan dan ekonomi kreatif yang ada di sekitar Garut, saya dan 59 teman-teman lainnya juga menjalin hubungan yang baik sehingga kegiatan Moka ini jadi jauh lebih menyenangkan. Para panitia dan senior Pamoka juga turut andil dalam memberikan kesan yang sangat berkesan khususnya kepada saya.” ujar Mojang Pinilih Kabupaten Garut 2022.
Mojang Pinilih Kabupaten Garut Tahun 2022, C. Aliffiana memilih materi pariwisata, kebudayaan dan ekonomi kreatif sebagai materi yang dibawanya untuk ajang moka Garut 2022, serta membawakan materi yang diadvokasikan yaitu kesundaan yang mulai kehilangan nilai-nilai kesundaannya.
“Tentu saja materi terkait dengan pariwisata, kebudayaan dan ekonomi kreatif yang ada di Garut. Selain itu, kesundaan juga menjadi salah satu materi yang diadvokasikan karena dewasa ini, nonoman sunda khususnya yang tinggal di Garut sudah mulai kehilangan nilai-nilai kesundaannya.” ujarnya saat kepada gentrapriangan.com.
Dengan terpilihnya C. Aliffiana sebagai Mojang Pinilih, dia akan ikut andil dan berkontribusi dalam program kerja dan penugasan. Dia ingin menjadi pribadi yang berarti untuk dirinya sendiri, keluarga pun untuk masyarakat umum. Tentunya Aliffiana juga ingin membantu memajukan, serta mempromosikan dan mengenalkan pariwisata, kebudayaan dan ekonomi kraetif yang ada di Garut kepada khalayak.
“Sebagai seorang yang telah dipercaya untuk menjadi Pinilih, saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk turut andil dan berkontribusi dalam setiap program-program kerja dan penugasan. Saya juga ingin #MenjadiBerarti baik bagi diri saya, keluarga saya, maupun masyarakat luas, dan membantu memajukan pariwisata, kebudayaan dan ekonomi kreatif Garut dengan turut serta mempromosikan dan mengenalkan pariwisata serta budaya yang ada di Garut kepada khalayak umum,” pungkasnya.
Ternyata C. Aliffiana ini juga pernah mengikuti pasanggiri mojang jajaka pada tahun 2015 lalu di Garut. Kategori yang dia ikuti pada saat itu adalah kategori Mojang Jajaka Rumaja dan menjadi salah satu finalis Moma Garut 2015. Sayangnya tidak mendapatkan Juara, namun hal tersebut tak mematahkan semangatnya untuk ikut serta kembali pada kegiatan pasanggiri Moka Garut 2022.
“Ini bukan kali pertama saya mengikuti Pasanggiri Mojang Jajaka Kab. Garut, tahun 2015 silam saya pernah mengikuti pasanggiri kategori rumaja dan alhamdulillah masuk menjadi salah satu finalis Mojang Jajaka Kab. Garut 2015. Meskipun saya tidak memenangkan juara dan atribut apa-apa, hal tersebut yang memotivasi saya untuk kembali men-challenge diri dan keluar dari zona nyaman saya,” ujar Aliffiana.
“Tentu saja itu bukan hal yang mudah, tetapi saya percaya usaha tidak akan mengkhiatani hasil, dan dukungan yang saya dapatkan dari keluarga juga teman-teman mendorong saya untuk terus berjuang dan terus menunjukan yang terbaik. Sampai detik ini pun saya masih belajar untuk menjadi lebih baik, dan insyaAllah saya akan terus belajar,” sambungnya.
