Tasikmalaya – Jika anda berlibur ke Tasikmalaya, jangan sampai lupa mencicipi nasi tutug oncom (Nasi TO) khas Tasikmalaya.
Tasikmalaya dinekal sebagai daerah yang memiliki segudang kuliner yang mampu memanjakan lidah.
Nasi tutug oncom awal dikenal masyarakat pada sekitar tahun 1940-an, pada awalnya makanan ini dikenal sebagai kuliner kalangan bawah, karena campuran oncom untuk membuat nasi terlihat padat dan banyak.
Namun sekarang, anggapan itu mulai berubah seiring dengan perkembangan zaman yang membuat kuliner ini tidak terlihat murah.
Kini banyak restoran mewah menawarkan varian nasi ini dengan tampilan yang menarik dan rasa yang enak.
Nasi tutug oncom akan lebih nikmat ketika disajikan dengan lauk ayam goreng, telur dadar, mendoan, dan sambal. Memiliki rasa yang unik, karena nasi yang dicampur dengan oncom menambah cita rasa nasi itu sendiri.
Aroma oncom akan terasa ketika kita menyantap nasi ini, tentunya akan menambah kenikmatan dalam setiap santapan.
Asal usul pasti tentang makanan ini masih belum jelas, tetapi masyrakat percaya bahwa sejak dekade 1940-an, makanan ini sudah ada dan menjadi makan sehari-sehari masyarakat sunda. Oncom yang merupakan makanan sehari-hari pada zaman itu menciptakan pandangan bahwa makanan ini merupakan makanan kelas bawah karena mengalami kesengsaraan saat periode orde lama.
Penambahan oncom sebagai campuran nasi bertujuan untuk menyebabkan ilusi bahwa nasi terlihat lebih banyak dan padat