Koordinator CTC Bogor: Masih Banyak PR untuk Meminimalisir Banjir

- Penulis

Kamis, 2 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor – Koordinator Komunitas Clean The City (CTC) wilayah Bogor, Abdul Baari, turut prihatin dan berbelasungkawa atas peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di sekitar Bogor. Dia menyampaikan masih banyak tugas untuk meminimalisir bencana banjir.

“Kami sadar bahwa masih banyak sekali oekerjaan rumah kami untuk meminimalisir bencana banjir. Kami akan terus berupaya menyadarkan masyarakat untuk peduli terhadap sampah dan lingkungan agar hal seperti ini bisa diminimalisir, bahkan tidak ada lagi untuk kedepannya,” ungkapnya dalam keterangan yang diterima gentrapriangan.com, Kamis (2/1).

Baca Juga :  Tips Kendaraan Anti Mogok Menerjang Curah Hujan

Baari juga turut mendoakan para korban banjir dan keluarga korban meninggal dunia.

“Kami mendokan kepada para korban agar diberi kesehatan, kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi bencana banjir ini khususnya di Kecamatan Jasingan dan Gunung Putri,” lanjutnya.

Dia juga berdoa untuk seluruh petugas maupun relawan yang sedang bekerja.

“Kami juga tak lupa mendoakan agar seluruh petugas yg sedang berkerja menangani banjir dan para tim relawan diberikan kekuatan dan kesehatan oleh Allah SWT dalam upaya menangani para korban banjir di seluruh Indonesia, khususnya di Bogor,” pungkas Baari.

Baca Juga :  Bupati Tetapkan Garut Darurat Bencana Alam

Komunitas Clean The City adalah sebuah komunitas yang konsen dala isu lingkungan terutama sampah. Komunitas ini berdiri atas dasar keprihatinan para pemuda terhadap volume sampah yang meningkat. Komunitas CTC berdiri sejak tahun 2015, mereka memiliki agenda tahunan dimana membersihkan tempat-tempat keramaian pasca perayaan malam tahun baru. Di tahun 2020 ini, Komunitas CTC telah melaksanakan aksi bersih-bersih di 73 titik dari Sabang sampai Merauke. Dengan jumlah pasrtisipan mencapai ribuan orang.

Berita Terkait

Pemilu dan Kesejahteraan Rakyat: Keterkaitan yang Tidak Boleh Dipisahkan
Keberhasilan Pemilihan Umum dan Peranan Strategis Desa sebagai Mitra Penggerak
Yayan Sopyani: Kasih Sayang Bagian dari Hak Anak
Pesan Kurban, Solidaritas Sosial dan Berbagi Kepemilikan
Liliwetan, Cara Nikmat Memaknai Kebhinnekaan dan Kebersamaan
Harapan pada Jargon Badan Pengawas Pemilu
Pengawasan Pemilu oleh Perempuan
Politisasi Ayat Agama dan Penyebabnya
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 November 2023 - 20:06 WIB

Pemilu dan Kesejahteraan Rakyat: Keterkaitan yang Tidak Boleh Dipisahkan

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 20:48 WIB

Keberhasilan Pemilihan Umum dan Peranan Strategis Desa sebagai Mitra Penggerak

Selasa, 25 Juli 2023 - 13:09 WIB

Yayan Sopyani: Kasih Sayang Bagian dari Hak Anak

Rabu, 5 Juli 2023 - 11:08 WIB

Pesan Kurban, Solidaritas Sosial dan Berbagi Kepemilikan

Sabtu, 17 Juni 2023 - 19:51 WIB

Liliwetan, Cara Nikmat Memaknai Kebhinnekaan dan Kebersamaan

Jumat, 26 Mei 2023 - 14:46 WIB

Harapan pada Jargon Badan Pengawas Pemilu

Jumat, 26 Mei 2023 - 14:29 WIB

Pengawasan Pemilu oleh Perempuan

Kamis, 25 Mei 2023 - 12:45 WIB

Politisasi Ayat Agama dan Penyebabnya

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB