Bogor – Koordinator Komunitas Clean The City (CTC) wilayah Bogor, Abdul Baari, turut prihatin dan berbelasungkawa atas peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di sekitar Bogor. Dia menyampaikan masih banyak tugas untuk meminimalisir bencana banjir.
“Kami sadar bahwa masih banyak sekali oekerjaan rumah kami untuk meminimalisir bencana banjir. Kami akan terus berupaya menyadarkan masyarakat untuk peduli terhadap sampah dan lingkungan agar hal seperti ini bisa diminimalisir, bahkan tidak ada lagi untuk kedepannya,” ungkapnya dalam keterangan yang diterima gentrapriangan.com, Kamis (2/1).
Baari juga turut mendoakan para korban banjir dan keluarga korban meninggal dunia.
“Kami mendokan kepada para korban agar diberi kesehatan, kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi bencana banjir ini khususnya di Kecamatan Jasingan dan Gunung Putri,” lanjutnya.
Dia juga berdoa untuk seluruh petugas maupun relawan yang sedang bekerja.
“Kami juga tak lupa mendoakan agar seluruh petugas yg sedang berkerja menangani banjir dan para tim relawan diberikan kekuatan dan kesehatan oleh Allah SWT dalam upaya menangani para korban banjir di seluruh Indonesia, khususnya di Bogor,” pungkas Baari.
Komunitas Clean The City adalah sebuah komunitas yang konsen dala isu lingkungan terutama sampah. Komunitas ini berdiri atas dasar keprihatinan para pemuda terhadap volume sampah yang meningkat. Komunitas CTC berdiri sejak tahun 2015, mereka memiliki agenda tahunan dimana membersihkan tempat-tempat keramaian pasca perayaan malam tahun baru. Di tahun 2020 ini, Komunitas CTC telah melaksanakan aksi bersih-bersih di 73 titik dari Sabang sampai Merauke. Dengan jumlah pasrtisipan mencapai ribuan orang.