Tasikmalaya – Katara membangun kerjasama dengan Patriot Desa Jawa Barat dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) untuk menciptakan 1000 produk wisata berbasis aktifitas dan potensi desa di Kabupaten Tasikmalaya.
Kawan Lokal adalah program pemberdayaan masyarakat untuk membantu warga desa menciptakan paket wisata berbasis aktifitas untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang mencari pengalaman wisata otentik bersama warga desa dengan pelatihan dan pendampingan intensif serta kemitraan yang saling menguntungkan.
Staff Senior Pemberdayaan Masyarakat Desa (SSPMD) Ajat Sudrajat, mengatakan, Patriot Desa merupakan program unggulan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mewujudkan Jabar Juara lahir batin. Melalui program ini sebanyak 200 anak muda disebar ke 200 desa di Jawa Barat.
“200 orang anak muda ini akan live in atau tinggal di desa selama satu tahun lamanya, mereka akan berperan sebagai akselerator, integrator dan komunikator untuk mendukung tumbuhnya penggerak lokal desa di bidang ekonomi, sosial dan lingkungan,” kata Ajat kepada gentrapriangan.com Rabu (11/1/2022).
Melalui program Kawan Lokal, warga dampingan Patriot Desa akan didampingi secara intensif untuk mengoptimalkan potensi desanya, sehingga menjadi produk wisata baru berbasis aktifitas yang mampu memberikan tambahan penghasilan.
“Apalagi dalam PERMENDES No 8 tahun 2022 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2023 ditujukan untuk pemulihan ekonomi nasional, program prioritas nasional, mitigasi dan penanganan bencana alam dan non-alam untuk mendukung pencapaian SDGs Desa,” ujarnya.
Ajat melanjutkan, dalam Permendes itu disebutkan bahwa penggunaan dana desa untuk pemulihan ekonomi nasional meliputi pertama pendirian, pengembangan, dan peningkatan kapasitas pengelolaan badan usaha milik Desa/badan usaha milik Desa bersama, kedua pengembangan usaha ekonomi produktif yang diutamakan dikelola oleh badan usaha milik Desa/badan usaha milik Desa bersama; dan ketiga Pengembangan Desa wisata.
“Kebijakan ini menjadi peluang yang baik untuk BUMDES dan Pemerintah Desa terutama dalam menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat desa, apalagi berdasarkan temuan Patriot Desa di lapangan ada banyak sekali potensi wisata tersembunyi di desa-desa yang belum dioptimalkan,” lanjutnya.
Saat ini, Patriot Desa berkolaborasi dengan Katara dan Disparpora akan menggelar Kompetisi Pariwisata se-Kabupaten Tasikmalaya. Kompetisi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendukung masyarakat yang memiliki ide cemerlang untuk kemajuan pariwisata Kabupaten Tasikmalaya dan membantu mengembangkan ide-ide brilian-nya sampai dengan menghasilkan produk wisata, kemudian diberikan bekal keterampilan dan keahlian supaya bisa mengelola ide dan produk tersebut menjadi usaha yang mandiri.
“Kompetisi Pariwisata ini akan memasuki tahap pendaftaran pada tanggal 10 Januari 2023, nantinya peserta yang memenuhi syarat akan diberikan pendidikan dan pelatihan, dan akan dipilih 10 orang peserta terbaik untuk mempresentasikan produk wisatanya dihadapan dewan juri, 3 orang peserta terbaik akan mendapatkan hadiah total 100 juta rupiah”, pungkasnya.