FIMNA Sukses Gelar Webinar Kepemudaan dan Launching Buku

- Penulis

Senin, 4 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FIMNA Gelar Launching Buku melalui Webinar

i

FIMNA Gelar Launching Buku melalui Webinar

Gentra Priangan – Menyambut Tahun Baru 2021, Forum Intelektual Muda Nahdliyyin (FIMNA) sukses menyelenggarakan kegiatan Webinar kepemudaan dan Launching Buku Antologi FIMNA. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Institute Democracy and Education (IDE) dengan tema “Memupuk Nasionalisme Pemuda Menyambut Bonus Demografi Indonesia” yang dilaksanakan secara online melalui aplikasi Zoom Meeting pada hari Minggu, 03 Januari 2021, Pukul 19:30-Selesai.

Webinar ini diikuti oleh sebanyak 200 orang, terdiri dari unsur pelajar, mahasiswa, guru dan dosen, serta aktivis organisasi kepemudaan yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Hadir pula para narasumber hebat diantaranya, Asep Irfan Mujahid selaku Ketua PP IPNU 2015-2018 yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jendral (Sekjen) Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama. Gugun Gumilar, P.hD selaku Founder IDE Indonesia dan Duta Muda Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) 2013-2015. Lenang Manggala selaku Founder Gerakan Menulis Buku (GMB) Indonesia. Serta dimoderatori oleh Rinaldi Supriyadi, M.Pd yang merupakan Dosen Prodi Bahasa Arab UPI.

Dalam laporannya, Agil Nanggala, S.Pd selaku ketua pelaksana pembuatan Buku Antologi FIMNA menyampaikan bahwa tujuan dari pembuatan buku ini ialah menghimpun berbagai ide, gagasan dan pemikiran generasi muda, dalam rangka memanfaatkan peluang bonus demografi Indonesia serta mepersipkan diri menuju Indonesia Emas 2045.”

Baca Juga :  Menteri PPPA dan Gubernur Jabar Apresiasi Putusan MA Tolak Kasasi Herry Wirawan

Agil juga melanjutkan bahwa “Buku Antologi FIMNA ini terdiri dari 303 halaman, 53 orang penulis dari berbagai latar belakang. Ada yang dari kalangan professional, sastrawan, politisi, organisasi pemuda, dosen, dan mahasiswa”.
Sementara itu Dadan Rizwan Fauzi, S.Pd, selaku Founder (pendiri) sekaligus Ketua Umum Foum Intelektual Muda Nahdliyyin (FIMNA), dalam opening speechnya sangat mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mensukseskan penyusunan Buku FIMNA.

“sebagai pendiri sekaligus Ketua Umum FIMNA, saya sangat mengapresiasi kerja-kerja panitia dalam menyusun buku. Saya juga ingin menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh pihak, khususnya para kontributor (penulis) yang telah membantu mensukseskan penyusunan Buku Antologi FIMNA”, tegas Dadan

Dia juga menyampaikan bahwa generasi muda bukanlah pajangan (etalase, akan tetapi kehadiran pemuda senantiasa berperan penting dalam lembar sejarah pradaban bangsa Indonesia. Oleh karenanya, harus ada keselarasan dari tiga unsur penting pembangunan (triple helix) yang terdiri dari Pemerintah, Akademisi/Intelektual, dan Masyarakat.

“Pemerintah memiliki political power dalam membuat kebijakan (decision making). Kaum intelektual/akademisi, memiliki knowledge power untuk memberi masukan kepada pemangku kebijakan. Sementara masyarakat luas, memiliki posisi social control terhadap kebijakan yang diberlakukan. Pada posisi ini, FIMNA mencoba berperan di ruang intelektual sebagai mitra pemerintah dan rakyat dalam menyelesaikan segala problem kebangsaan dan kemanusiaan.”, pungkas Dadan

Baca Juga :  Dinilai Tak Menjalankan Wewenang, IMM Garut Tantang Seluruh Pejabat BPKAD Ulangi Prosesi Sumpah Jabatan

Disisi lain, Sekretaris Jenderal FIMNA, Ega Awaludina Ulya, mengatakan bahwa kegiatan webinar dan launching buku “Indonesia dalam Persfektif Generasi Muda : Refleksi, Dinamika dan Harapan”, merupakan suatu bukti bahwa pemuda memiliki daya untuk kemajuan bangsanya.

“Webinar dan Buku tersebut merupakan karya FIMNA, dimana buku tersebut bukan hanya kumpulan kalimat yang disusun rapi namun buku tersebut adalah kumpulan semangat generasi muda indonesia untuk bangsanya”. kata Ega

Ega berharap melalui acara ini para generasi muda akan banyak mendapatkan pengetahuan dan informasi terkait peran dan peluang generasi muda kedepan. Kegiatan ini berlangsung karena menjadi salah satu Pilar dari 4 Pilar FIMNA. 4 Pilar FIMNA itu adalah Keislaman, Kebangsaan, Keilmuan, dan Kemajuan yang berlandaskan Pancasila.

Berita Terkait

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus
Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir
Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung
Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis
Diusung Santri dan Jaringan Masyarakat Sipil, Andi Ibnu Hadi Mantap Maju Pilwalkot Tasikmalaya
Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru
Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, Panwascam Cibiuk Gelar Press Release Hasil Kerja Pengawasan
Cek Kelayakan Kendaraan Dilakukan Petugas Antisipasi Kecelakaan
Berita ini 63 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:18 WIB

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring, Mahasiswa KKN Kelompok 28 Uninus

Kamis, 13 Juni 2024 - 01:42 WIB

Akses Jalan Singaparna Menuju Cigalontang Putus Akibat Banjir

Jumat, 7 Juni 2024 - 16:39 WIB

Citimall Garut Perkenalkan Tenant Nasional Baru, KKV Siap Manjakan Pengunjung

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:21 WIB

Siswi SMK Maarif NU Bandung Raih Juara 2 Deklamasi Puisi Bahasa Prancis

Minggu, 21 April 2024 - 16:40 WIB

Terinspirasi Perjuangan Kartini, Tsoht Rilis Single Terbaru

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB