Cerita Teh Wati, Bangkitkan Kerajinan Bambu di Desa Sukarasa Tasikmalaya

- Penulis

Sabtu, 14 Agustus 2021 - 20:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengrajin anyaman bambu di Salawu, Kabupaten Tasikmalaya (foto: GentraPriangan)

i

Pengrajin anyaman bambu di Salawu, Kabupaten Tasikmalaya (foto: GentraPriangan)

Tasikmalaya – Mayoritas warga di kampung Karanganyar, Desa Sukarasa, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya bermata pencaharian sebagai pengrajin anyaman bambu.

Saat ini tersisa 20 orang kepala keluarga yang bertahan menjalankan usahanya secara mandiri.

“Mereka mampu memproduksi sekira 30 anyaman bambu dalam seminggu, saat ini akses pemasaran masih menjadi kendala utama, para pengrajin menjual hasil anyamannya dengan berjalan kaki di area Kecamatan Salawu-Singaparna,” kata Patriot Desa Sukarasa, Sakinah Salma Zahiroh kepada gentrapriangan.com Sabtu, (14/08/2021).

Baca Juga :  Jaga Kebugaran Pemain, Persib Bandung Gelar Latihan Bersama Tim Liga 1

Sementara itu, Teh Wati, seorang pengrajin anyaman bambu kemudian berdiskusi dengan Patriot Desa untuk memetakan potensi dan masalah di Kampung Karanganyar.

Patriot Desa dan penggerak lokal kemudian mengadakan pertemuan bersama 22 orang pengrajin bambu, dari pertemuan itu disepakati untuk membentuk kelompok usaha pengrajin bambu, perluasan akses pasar dan peningkatan nilai jual produksi.

“Akhirnya dibentuklah kelompok usaha bernama “Barka Kreatif” sebagai wadah bagi para pengrajin bambu di Kampung Karanganyar, Desa Sukarasa,” ujar Teh Wati.

Baca Juga :  DPD KNPI Garut Periode 2022-2025 Resmi Dilantik

Setelah itu Patriot Desa dan Penggerak lokal melakukan penjajakan kemitraan dengan Baznas Kabupaten Tasikmalaya untuk mendapatkan dukungan alat penunjang produksi dan pelatihan.

Teh Wati bersama Patriot Desa juga melakukan riset pasar terkait komoditas anyaman bambu dan mencoba membuat inovasi produk. Targetnya untuk menjangkau pasar yang lebih luas baik melalui offline maupun online. (Sakinah/Red)

Berita Terkait

Didatangi Semua Capres, Pimpinan Ponpes Cipasung Pilih Ganjar-Mahfud
Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram
Pemberdayaan Pemuda Untuk Resolusi Konflik
Ribuan Umat Lintas Agama di Tasikmalaya Bersatu Bela Palestina
Upaya Penyegaran Bupati Tasikmalaya Rotasi 10 Pejabat Eselon II
Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Tertibkan Ribuan APS
Musim Pancaroba Dinkes Kota Tasikmalaya Imbau Masyarakat Giatkan PSN
Bawaslu Kota Tasikmalaya Ingatkan Caleg Tak Kampanye Sebelum Waktunya
Berita ini 75 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Sabtu, 24 Desember 2022 - 13:45 WIB

Banser Garut Kerahkan Anggota Amankan Gereja pada Perayaan Natal

Minggu, 13 November 2022 - 10:41 WIB

Wabup Helmi Budiman Terpilih Kembali Menjadi Ketua PMI Garut

Rabu, 21 September 2022 - 20:16 WIB

Wujudkan Tasik Betah, Pepeling Dibentuk

Rabu, 21 September 2022 - 17:23 WIB

Puluhan Komunitas Gaungkan Tasik Bebas Runtah Dalam Aksi World Cleanup Day

Selasa, 20 September 2022 - 11:59 WIB

World Cleanup Day, Wagub Jabar Ajak Warga Sukseskan Gerakan Tasik Bebas Runtah

Senin, 19 September 2022 - 22:23 WIB

Artis Didi Riyadi Dukung Gerakan Tasik Bebas Runtah

Senin, 12 September 2022 - 10:49 WIB

Pengobatan Gratis Homeopati Digelar di Tasikmalaya

Berita Terbaru

Dua tersangka pelaku kejahatan asusila pada anak di bawah umur saat jumpa pers di Polres Garut, Selasa (05/12/2023).

Garut

Penanganan Kejahatan Asusila Pada Anak di Bawah Umur

Rabu, 6 Des 2023 - 21:43 WIB