Bupati Garut Rencanakan Sekolah Tatap Muka dimulai Setelah Lebaran

- Penulis

Selasa, 16 Maret 2021 - 21:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut – Setelah satu tahun melakukan kegiatan belajar di rumah, kini KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) di sekolah menemukan titik terang. Bupati Garut, Rudy Gunawan menyebut bahwa KBM (kegiatan belajar mengajar) di Kabupaten Garut akan segera dilakukan. Ia menjadwalkan kegiatan tersebut akan digelar setelah lebaran Idul Fitri.

Untuk mempersiapkan hal tersebut, mulai akhir bulan ini pihaknya akan melakukan gerakan masuk sekolah. Gerakan tersebut dimulai dengan melakukan pembersihan sekolah yang lebih dari satu tahun tidak digunakan untuk KBM.

“(sekolah dimulai) setelah lebaran, tapi gerakannya (pembersihan sekolah) akan kita mulai dari sekarang. Ya mulai dari bisi aya rambat lancah di sakola (ada sarang laba-laba di sekolah). Anak-anak ini kita akan coba nah inilah Gerakan menuju ke sekolah ini dari tanggal 22-28 Maret,” kata Bupati, Selasa (16/3).

Baca Juga :  Gubernur Jawa Barat Resmikan Pergantian Nama Jalan

Bupati menjelaskan bahwa pertimbangan dimulainya kembali KBM tatap muka di Kabupaten Garut karena saat ini lebih dari 13 kecamatan di Kabupaten Garut masuk zona hijau. Diketahuinya hal itu menurutnya merupakan hasil kajian Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Garut.

Untuk sekolah yang bisa menggelar KBM tatap muka, menurutnya adalah yang berada di kecamatan yang zona hijau dan kuning. ”Jadi dalam dua bulan (setelah persiapan) ini ada yang sudah sekolah. Bisa sekolah di zona-zona sekarang ini. Kecamatan yang zona hijau itu sudah lebih dari 13 kecamatan,” jelasnya.

Untuk pembahasan teknisnya, Rudy mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengundang sejumlah sekolah, termasuk sekolah swasta. Menurutnya hal itu perlu dilakukan untuk menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam mempersiapkan KBM tatap muka.

Baca Juga :  Sejarah Tasikmalaya Pasca Revolusi Kemerdekaan Indonesia

“Nanti kita akan mengundang sekolah-sekolah swasta (juga) bagaimana langkah-langkah konkretnya karena kita tidak bisa untuk terus seperti ini,” kata Bupati Garut.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Totong menyebut bahwa pihaknya selama ini sudah melakukan sterilisasi sekolah melalui program relaksasi BOS (biaya operasional sekolah) selama dua tahun anggaran.

“Selama dua tahun anggaran, BOS itu difokuskan untuk kesiapan protokol kesehatan. Mulai dari maskernya, juga termasuk sarana cuci tangan pakai sabun, termasuk juga disinfektan termasuk yang lainnya. Jadi pada prinsipnya sekolah, stakeholder pendidikan yang ada di kami itu sudah mempersiapkan diri,” pungkasnya.(hdg/red)

Berita Terkait

Tanding Futsal antar Orang Muda Lintas Iman sebagai Ajang Persaudaraan
Penanganan Kejahatan Asusila Pada Anak di Bawah Umur
Didatangi Semua Capres, Pimpinan Ponpes Cipasung Pilih Ganjar-Mahfud
Panwascam Banyuresmi Gelar Rakor Pengawasan Kampanye, Sinergitas Jadi Kunci Sukses
Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan
Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram
Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter
Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Sabtu, 24 Desember 2022 - 13:45 WIB

Banser Garut Kerahkan Anggota Amankan Gereja pada Perayaan Natal

Minggu, 13 November 2022 - 10:41 WIB

Wabup Helmi Budiman Terpilih Kembali Menjadi Ketua PMI Garut

Rabu, 21 September 2022 - 20:16 WIB

Wujudkan Tasik Betah, Pepeling Dibentuk

Rabu, 21 September 2022 - 17:23 WIB

Puluhan Komunitas Gaungkan Tasik Bebas Runtah Dalam Aksi World Cleanup Day

Selasa, 20 September 2022 - 11:59 WIB

World Cleanup Day, Wagub Jabar Ajak Warga Sukseskan Gerakan Tasik Bebas Runtah

Senin, 19 September 2022 - 22:23 WIB

Artis Didi Riyadi Dukung Gerakan Tasik Bebas Runtah

Senin, 12 September 2022 - 10:49 WIB

Pengobatan Gratis Homeopati Digelar di Tasikmalaya

Berita Terbaru

Dua tersangka pelaku kejahatan asusila pada anak di bawah umur saat jumpa pers di Polres Garut, Selasa (05/12/2023).

Garut

Penanganan Kejahatan Asusila Pada Anak di Bawah Umur

Rabu, 6 Des 2023 - 21:43 WIB