Buntut Tragedi Kanjuruhan, PMII Jabar Desak Ketua PSSI Mundur

- Penulis

Selasa, 4 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua PKC PMII Jawa Barat Aprilia Eka Dani

i

Ketua PKC PMII Jawa Barat Aprilia Eka Dani

Bandung – Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Barat angkat suara terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang. Pihaknya mendesak Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) mengundurkan diri imbas dari kejadian itu.

“Kami menuntut pihak terkait untuk menyelesaikan persoalan ini dengan serius dan mendesak Ketua Umum PSSI untuk mengundurkan diri dari jabatannya karena sudah tidak becus mengelola lembaga tersebut,” kata Aprilia Eka Dani selaku Ketua PKC Jawa Barat, Selasa (4/10/2022).

April menilai, kejadian ini salah satunya akibat ketidakseriusan PSSI dalam mengurus federasi.

Baca Juga :  Robert Alberts Resmi Tinggalkan Kursi Kepelatihan Persib Bandung

“Kejadian tewasnya korban dalam sepak bola di Indonesia bukan kali ini saja. Namun sampai saat ini tidak ada tindakan dan evaluasi yang serius,” ujarnya.

April menyampaikan, kelalaian PSSI yang mengakibatkan insiden tersebut menjadi catatan buruk bagi sejarah sepak bola Indonesia.

“PSSI harus melakukan evaluasi besar-besaran demi memperbaiki citra sepak bola Indonesia,” ungkapnya.

PMII juga mengingatkan, harus ada evaluasi menyeluruh berkaitan dengan sistem pengamanan massa dalam pertandingan sepak bola.

“Dalam stadium safety and security regulation pasal 19 menegaskan bahwa penggunaan gas air mata dan senjata api dilarang untuk mengamankan massa dalan stadion (aturan FIFA),” tuturnya.

Baca Juga :  Di Garut Kini Hadir Puslat Aerosport 'Haruman Jingga'

“Namun faktanya malah terjadi kesalahan koordinasi antara panitia PT LIB di bawah naungan PSSI sehingga aksi pengamanan sampai memakan korban jiwa, miris ketika PSSI tidak mampu mengontrol kegiatan yang perhatiannya di bawah naungan lembaga tersebut,” lanjutnya.

Keluarga besar PMII juga turut berduka cita yang mendalam bagi korban terkhusus para keluarga yang ditinggalkan.

“Tidak ada pertandingan yang sebanding dengan sebuah nyawa, karena dalam kompetisi apapun, kemanusiaan di atas segalanya,” pungkasnya.

Berita Terkait

Laga Klasik Liga 1 2023/2024, Persib Keluar Sebagai Pemenang
Bobotoh Tidak boleh Hadir di Stadion Saat Duel Klasik
Tim U17 Indonesia Bertekad Tembus 16 Besar
Polri Siapkan Ribuan Personel Amankan Piala Dunia U-17
Pelatih Timnas Brasil Puji Kesiapan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17
Clement Madinda Pemain Anyar Persib Jelang Bursa Transfer Tutup
Program Pelatihan VAR untuk Kompetisi Liga Lebih Baik
Pemain Keturunan Akan Perkuat Timnas U-17
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 10 Maret 2024 - 15:55 WIB

Laga Klasik Liga 1 2023/2024, Persib Keluar Sebagai Pemenang

Jumat, 8 Maret 2024 - 22:04 WIB

Bobotoh Tidak boleh Hadir di Stadion Saat Duel Klasik

Kamis, 16 November 2023 - 17:58 WIB

Tim U17 Indonesia Bertekad Tembus 16 Besar

Senin, 6 November 2023 - 20:46 WIB

Polri Siapkan Ribuan Personel Amankan Piala Dunia U-17

Senin, 6 November 2023 - 17:39 WIB

Pelatih Timnas Brasil Puji Kesiapan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17

Berita Terbaru

Tugu Tugu di Kota Tasikmalaya (Foto: Istimewa)

Cek Fakta

Menelusuri Jejak Sejarah Lewat Tugu Ikonik Tasikmalaya

Minggu, 7 Jul 2024 - 10:17 WIB