Majalengka – Pertikaian seorang anak Bupati Majalengka, Irfan Nuralam (IN), dengan seorang kontraktor, Panji Panungkas, berakhir dengan damai.
“Konflik soal hutang piutang antara anak bupati dengan kontraktor yang berujung penembakan berakhir. Keduanya sepakat damai,” kata Penasihat Hukum tersangka IN, Dadan Taufik, Sabtu (16/11/2019).
Keduanya dipertemukan oleh orang ketiga. Kemudian pada akhirnya IN dan korban penembakan berdamai serta saling memaafkan.
Sang kontraktor juga telah mencabut laporan yang sebelumnya disampaikan kepada Polres Majalengka. Meski demikian proses penyidikan masih berjalan.