32 Ribu Anak di Kabupaten Garut Alami Stunting

- Penulis

Selasa, 24 Januari 2023 - 19:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengukuran anak balita di puskesmas. ( Foto : Fajar Ramadhan Gentra Priangan).

i

Pengukuran anak balita di puskesmas. ( Foto : Fajar Ramadhan Gentra Priangan).

Garut – Masalah stunting di Kabupaten Garut berada di angka 15,6%, dengan catatan sebanyak 32 Ribu anak alami masalah kesehatan stunting.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekertaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut, dr Leli Yuliani. Ia memaparkan jika sebanyak 32 ribu anak di kabupaten Garut alami Stunting.

Meski demikian, pihaknya mengaku sudah melakukan intervensi terhadap anak usia diatas 6 bulan ke atas dan di bawah 2 tahun sebanyak 7.200 anak.

Ia menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) atas diselenggarakannya Pelantikan Kader Muda Sehat dengan tema “Aku Pemuda, Muda Sehat Mengabdi dan Menginspirasi” yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Minggu (22/1/2023).

Baca Juga :  New Normal, IPNU Tasik: Kita Sambut dengan Recovery Organisasi

Menurut Leli, program dari IA ITB ini sangat membantu program pemerintah, terutama program Dinkes Garut dalam menangani Stunting.

“Tapi memang kita harus melibatkan berbagai unsur termasuk unsur anak-anak muda ini ya harus betul betul kita libatkan, karena mereka biasanya lebih aktif di lapangan, kemudian juga biasanya lebih bisa melahirkan inovasi-inovasi yang nanti bisa memberikan masukan kepada kita,” ungkapnya.

Pemerintah Kabupaten Garut masih terus gencar menekan angka stunting melalui program TOSS, Temukan, Obati, Sayangi, balita Stunting.

Baca Juga :  Gramedia Resmi Buka di Garut, Pengunjung Membludak

dr. Leli menerangkan, bahwa pihaknya terus melakukan penimbangan ulang dan memberikan intervensi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa susu dan telur, serta pangan lokal bagi balita stunting.

“Jadi bagaimana mengajak remaja-remaja untuk mengkonsumsi vitamin tablet tambah darah, kemudian biasa mengkonsumsi makanan bergizi, kemudian ibu-ibu yang sedang hamil juga harus sangat diperhatikan makanannya, diberikan edukasi, kemudian terkait pola asuh juga harus diberikan penjelasan seperti itu,” terangnya.

Berita Terkait

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan
Pemdes Sukahurip Dorong Peningkatan Indeks Desa Membangun Melalui Pelatihan Budidaya Jamur Tiram
Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter
Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut
Sajajar Perkuat Toleransi Lewat Pameran Foto dan Nobar Film Dokumenter
Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga
Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama
Pemberdayaan Pemuda Untuk Resolusi Konflik
Berita ini 37 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Desember 2023 - 21:22 WIB

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Jumat, 1 Desember 2023 - 10:37 WIB

Generasi Muda Tunjukkan Keberagaman Inklusif Lewat Film Dokumenter

Kamis, 30 November 2023 - 20:18 WIB

Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut

Rabu, 29 November 2023 - 14:40 WIB

Selain Imbau Peserta Pemilu Taati Aturan Masa Kampanye, Panwas Cibiuk Perkuat Sinergitas Antar Lembaga

Sabtu, 25 November 2023 - 15:23 WIB

Rumah Makan Pejuang Program Inisiatif Bantu Sesama

Minggu, 19 November 2023 - 05:20 WIB

IPNU Jabar Siap Awasi Pemilu 2024

Senin, 13 November 2023 - 21:48 WIB

Bantuan El Nino, Pemerintah Pusat Alokasikan Bantuan Beras

Senin, 13 November 2023 - 21:37 WIB

Ketahanan Pangan; 200 Ton Beras Tersedia untuk Masyarakat

Berita Terbaru

Kondisi jalan yang terdampak longsor di kawasan Lawang Angin, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut

Berita

Longsor Terjadi di Jalan Banjarwangi Garut Selatan

Sabtu, 2 Des 2023 - 21:22 WIB

Baliho Ganjar-Mahfud di Garut diduga dirusak (Foto: GentraPriangan)

Berita

Belum 24 Jam Baliho Ganjar-Mahfud Dirusak di Garut

Kamis, 30 Nov 2023 - 20:18 WIB